Aniota Blog - All about Japan

Informasi terlengkap seputar jepang meliputi industri, hiburan, ekonomi, politik, infotainment, idol, culture, pop culture, anime, manga, dll

Rabu, 14 Agustus 2019

Contek huruf anime milik Makoto Kurokawa, Billie Eilish Batal Rilis Lini Fashion

Billie Eilish Pakai Masker di Grammy Awards 2020, Takut Kena Virus Corona?

Jakarta - Penyanyi Billie Eilish menentukan menarik kembali produk kolaborasinya dengan merek fashion Siberia Hills sesudah menerima banyak kritikan dari sosial media. Siberia Hills ialah merek fashion yang didirikan pada 2017 oleh desainer Rusia, Daf Orlovsky. Billie dikritik lantaran dianggap memalsukan huruf anime milik Makoto Kurokawa tanpa meminta izin dari pemiliknya terlebih dahulu.

Sepekan sebelum tuduhan Billie Eilish mencontek karya seniman ini datang, penyanyi dengan hits Bad Guy itu meluncurkan koleksi fashion kolaborasinya dengan Siberia Hills. Koleksi tersebut dua di antaranya berupa kaus dan jaket hoodie yang diserbu komentar pedas dari netizen.

Salah satu netizen yang menuding koleksi fashion Billie mencontek karya orang lain ialah akun Twitter @nesturr. Akun tersebut mengatakan bahwa desain yang dipakai pada koleksi Billie dan Siberia Hills ialah desain Nozomi Tojo, huruf dari anime Long Live!. Tweetnya tersebut menerima like lebih dari 58 pengguna Twitter dan 25 ribu retweet.


Desain hasil kerja sama Billie Eilish dengan merek fashion Siberia Hills ini memang seolah-olah dengan gambar Nozomi Tojo karya Makoto Kurawa. Desain menggambarkan empat sosok perempuan yang memakai bikini. Bedanya hanya pada warna yang sedikit diubah, efek bercak merah dan goresan pena nama Billie yang tertulis dalam bahasa Jepang pada bab bawah gambar.




Setelah memperoleh banyak komentar kesudahannya merek fashion Siberia Hills mengungkapkan seruan maafnya kepada Makoto Kurawa, seniman pemilik 45,000 pengikut di Twitter.

"Kepada seniman berbakat, Tuan M_Qurokawa, kami mohon maaf lantaran mengambil karya seni Anda atas kerja sama barang dagangan kami dengan Billie Eilish," tulis merek fashion Siberia di Instagram. "Billie dan timnya tidak menyadari bahwa kami memakai karya seni Anda, mereka hanya percaya pada produk," tambah mereka.

Selanjutnya Siberia Hills juga telah membatalkan semua produksi kerja sama mereka dengan Billie Eilish dan akan mengembalikan semua pemesanan.

Tuduhan mencontek karya orang lain bukan hanya kali ini saja didapat Billie. Sebelumnya penyanyi 17 tahun itu juga pernah menerima kritikan lantaran video klip lagunya yang berjudul "Bad Guy" dianggap memalsukan foto-foto Maurizio Cattelan dan majalah seni karya Pierpaolo Ferrari, Toiletpaper. Sutradara video clip tersebut juga telah menerima tuntutan alasannya ialah sudah memalsukan karya dalam video klip lagu 'God Is Woman" milik Ariana Grande dan "All The Stars" milik Kendrick Lamar.



Back To Top